Senin, 26 Desember 2016

Filosofi Kehidupan Elang

Filosofi Kehidupan Elang
Belajar dr seekor Elang. Apa yg terpikir ketika anda melihat Elang? Tentu yg terpikir adalah “Raja Udara“ dan memang Faktanya. اَللّهُ memberikan Anugerah kpd Elang untuk menjadi Raja Udara, sehingga Elang pun memiliki usia lebih lama dibanding Unggas lainnya. Seekor Elang mampu hidup hngga usia 70 thn.
Tapi tahukah anda, Elang mengalami DILEMA besar dlm hidupnya ketika usianya memasuki 40 thn. Elang mengalami masalah besar, paruhnya yg sdh sngt panjang dan Bengkok sampai hampir menusuk dada sndiri, cakarnya yg mulai melemah sehingga sulit mencengkeram mangsa, dan bulu2nya yg sdh semakin lebat dan Berat sehingga Tdk mampu lagi terbang lama diudara. Disitu Elang dihadapkan pada persoalan HARUS MATI KELAPARAN krna Tubuhnya yg semakin LEMAH atau BERUBAH walau PENUH KESAKITAN untuk BERUBAH?
Dan Elang pun memilih berubah dan melewati 150Hari fase KESAKITAN dalam siklus Hidupnya. Sang Elang Terbang di gunung yg tinggi dan disana dia Menghantamkan berkali kali Paruhnya ke batu sampai Lepas, dan sang Elang menunggu tumbuhnya Paruh yg baru, Kemudian diapun Mencakar2 Batu sampai Cakarnya Terlepas dan menunggu tumbuh Cakar baru.. Dan yg Terakhir yg tak kalah SAKITNYA, adalah Elang harus mencabuti satu persatu bulunya agar lebih ringan.. Dan semua itu dilewati selama 150 hari.
Dan krna BERANI BERUBAH melewati masa SAKIT itu, sang ELANG mampu BERTAHAN 30 tahun lg dr usia 40 nya.
Pertanyaannya sekarang ini adalah Maukah kita BERUBAH dengan terus BERLATIH agar kita tetap mempertahankan KEJAYAAN HIDUP kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar